300x250 AD TOP

Services

Elegant Themes

Recent Posts

Rabu, 31 Desember 2014

Tagged under:

Ngeri! Pengemis China Tega Mutilasi Unta Demi Mendapatkan Simpati dan Uang

Ada cara yang sangat keji dilakukan oleh para pengemis di China untuk menarik perhatian, simpati dan uang dari orang sekitar. Mereka melakukan aksi membungkuk di lantai sembari membawa seekor unta yang terpincang. Setelah diketahui, ternyata para pengemis itu nekat memutilasi unta yang dibawanya untuk mendapatkan sumbangan!


Rupanya trik tersebut berhasil menarik simpati, bahkan memutilasi bagian tubuh hewan kini telah menjadi tren. Banyak pengemis di China melakukan trik yang sama karena orang sekitar menaruh simpatik dan akhirnya menyumbangkan uangnya untuk membantu hewan yang malang tersebut.

Pengemis China Tega Mutilasi Unta Untuk Menarik Simpati dan Uang
(Sumber : odditycentral.com)
Seperti yang dilansir Odditycentral, laporan berita setempat menunjukan bahwa para pengemis terlihat membawa unta yang terluka di beberapa kota lainnya, seperti Shenzhen, Wenzhou, Shaoxing, Xiamen, Guangzhou, dan Hefei.

Aksi mutilasi unta ini turut disorot oleh para aktivis pembela hak hewan di China. Mereka memperingatkan publik agar tidak memberikan uang kepada para pengemis yang menggunakan hewan cacat untuk mendatangkan rasa simpati pejalan kaki. Padahal, hewan tersebut bisa cacat diduga karena bagian tubuhnya dimutilasi oleh si pengemis.

Salah satu pengemis yang menggunakan modus itu terekam dalam sebuah foto di kota Fuzho, Provinsi Fujian, bagian tenggara China. Dalam foto itu, terlihat dua pria pengemis tengah membawa unta cacat di belakangnya. Ketika polisi mendekatinya, mereka menemukan bahwa unta malang itu terlihat terluka dan tidak punya kuku, mengindikasikan bahwa mereka telah sengaja dimutilasi oleh sang pengemis.

Pengemis China Tega Mutilasi Unta Untuk Menarik Simpati dan Uang
(Sumber : odditycentral.com)
Para pengemis itu mengklaim, justru mereka lah yang menyelamatkan unta tersebut, setelah sebelumnya pernah dilindas kereta. Mereka membantah telah memutilasi bagian tubuh unta. Sementara, mereka sengaja mengemis karena perlu memberi makan unta. Namun, menurut keterangan polisi, cerita itu bohong belaka. Sudah bisa dipastikan kedua pria tadi yang memotong kaki unta.

Sisa jumlah unta liar di bagian barat laut Gurun Gobi, China hanya ada 600 ekor. Sementara, hanya tersisa 800 ekor unta di Mongolia. Jumlah mereka yang tinggal sedikit itu, membuat populasinya terancam bisa punah dan harus dilindungi.
Nahasnya lagi, di China belum ada aturan hukum yang jelas untuk menghukum orang-orang yang berbuat kejam terhadap hewan. (**)

Sumber : odditycentral.com, daffyghani.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar